Jumat, 02 Oktober 2015

Suara Hati

Dari Sebuah Kisah (percakapan via telepon)
Cewe : Haloo,,,
Cowo : Halo, ini saya. Apakah kita masih bisa bersama?
Cewe : Kamu punya mobil?
Cowo : Tidak ada.
Cewe : Punya rumah?
Cowo : Tidak ada juga.
Cewe : Depositomu berapa?
Cowo : Tidak seberapa, kamu kan tahu saya sudah investasi semua.
Cewe : Sudah untung berapa?
Cowo : Masih belum balik modal.
Cewe : Kamu apa saja tidak ada, bagaimana kiata bisa bersama?
Cowo : Aku cinta padamu. Aku pasti bisa memberimu kebahagiaan.
Cewe : Sudahlah, kamu tidak punya mobil, tidak punya uang, tidak punya apa-apa. Bagaimana saya bisa jalan dengan kamu?
Cowo : Tapi kamu jangan lupa, saya punya cita-cita, punya ambisi, saya pasti akan sukses dan memberimu kebahagiaan!
Cewe : Kalo begitu tunggu kamu sudah dapat 100juta (yuan) saja.

5 TAHUN KEMUDIAN
Si pria mencoba menelpon kembali.
Cewe : Oh kamu. Bagaimana sudah berhasil?
Cowo : Belum.
Cewe : Untung dulu saya tidak bersama kamu. Suami saya kerja dimana kamu tahu tidak? Gajinya berapa kamu tahu tidak? Dia kerja di perusahaan besar Tiongkok. Bagaimana, kaget kan!
Cowo : Siapa namanya?
Cewe : Kenapa !
Cowo : Tidak apa-apa. Saya juga kerja disana. Hanya saja jabatan saya rendah.
Cewe : Oo,,ingin tahu dia. Baiklah saya kasih tahu. Namanya Fudong. Manager wilayah.
Cowo : Oo,,baiklah.

Tidak lama setelah itu, si cowo menelpon perusahaan tersebut.
Cowo : Halo. Di perusahaan ada yang namanya fudong? Saya ingin semua fasilitas khususnya di tarik. Saya ingin melihatnya tidak punya segalanya.

"Saya  tidak mendapatkan uang, karena saya sudah punya uang.
Saya tidak tinggal di apartemen, karena saya tinggal di villa.
Saya tidak punya mobil, karena saya hanya duduk di dalam mobil.
Saya hanya bawahan. Tapi jangan lupa, itu semua hanya “Pernah”
Selama manusia belum mati pasti akan berhasil.
Benar, waktu itu kami tidak punya apa-apa.
Tetapi kami juga ingin mempunyai sebuah keluarga.
Ingin memiliki orang yang kita cintai.
APAKAH SALAH ?
Apakah pada saat muda tidak punya uang, maka tidak akan mendapatkan cinta?
Para gadis sekalian, saya ingin bertanya?
Ada kehadiran cinta pada saat kita bersama dulu.
Iya, kami para lelaki tidak punya keluarga yang kaya raya.
Tapi apakah saya akan membiarkanmu hidup dalam penderitaan bersamaku?
TIDAK AKAN
Saya punya sepasang tangan, saya akan berusaha.
Kenapa tidak bisa memberikan kesempatan kepada kami para pemuda yang sedang berjuang.
Para gadis sekalian. Saya tahu kalian adalah wanita yang sempurna.
Kamu memiliki paras yang cantik.
Kamu memiliki masa muda, kamu ingin mempunyai masa depan yang baik.
SAYA MENGERTI
Tetapi waktu itu di antara kita ada yang dinamakan “cinta”
Ada yang dinamanakan “kasih sayang”
Kamu mengubah cinta kita menjadi modal untuk bertransaksi.
Apakah perbuatan seperti ini bisa dibenarkan?
Para gadis sekalian. Tolong tanya kepada ayah anda. Apakah dulu mempunyai segalanya?
Lalu kenapa ibu anda mau bersama dia?
KARENA DIA CINTA PADANYA
Kehidupan sekarang bukanya juga baik-baik saja?
Coba anda tanya dengan ibu anda, mereka merasa bahagia tidak?
Hidup bersama sapai tua melihat putrinya menikah.
BENAR-BENAR SANGAT INDAH
Percayalah pada kami, beri kami satu kesempatan.
Kami akan memberimu sebuah masa depan yang tidak kamu bayangkan sebelumnya.
Benar,,diluar sana banyak yang mengatakan laki-laki adalah pembohong.
Maka saya katakan “Anda Benar”
Laki-laki yang baik memang adalah “Pembohong”
Karena laki-laki, selamanya akan bejuang habis-habisan.
Lalu dengan senyuman manis mengatakan padamu tidak apa-apa.
Meskipun mendapatkan penderitaan begitu besar diluar sana.
Sebelum masuk ke rumah, selalu mengatur kembali suasana hatinya.
Memberikan senyuman manis kepada keluarga.
Saat laki-laki berkata “Agak Lelah”
Maka sebenarna dia benar-benar sangat lelah.
Jadi, pada saat anda melihat laki-laki yang anda cinta kelelahan saat pulang kerja.
Buatlah makanan favoritnya, keluarkan gelas dan temani dia minum bersama.
Berikan remote tv kepadanya temani dia menonton pertandingan sepak bola.
Semua ini bagi seorang pria sudah cukup bahagia.
PRIA,,Yang dipikul dibahunya adalah keluarga, sedangkan diri sendiri tidak terlalu penting.
Dan anak yang kita gandeng adalah harapan kita semua.
Pada hari ini, langit juga akan memberitahu kepada pria, banyak laki-laki di dunia ini mengeluh.
“Aduh, saya telah menghabiskan banyak uang untuk wanita yang saya cintai
Membelikan banyak sekali barang-barang mewah
Mengapa saya tidak mendapatkan apa-apa
Masih saja setiap hari tanpa henti merecoki dan mengganggu saya
Teman,,mungkin kamu sebagai seorang lelaki merasa wanita tidak memberimu apa-apa
Tapi kamu harus ingat, Yang wanita berikan padamu adalah sebuah hati.
Sebuah hati yang menemanimu hingga tua
Sebuah hati yang hanya bisa berisikan satu orang
Dan diantara kalian berdua hanya berlandaskan satu kata yaitu “cinta”
Masa muda merupakan hal paling berharga bagi kehidupan wanita
Tetapi di dalam hidup ini, banyak wanita yang menghabiskan masa mudanya dengan menunggu, menunggu seseorang yang ada dihatinya.
Jadi, para pria kita baru memulai tentu apa saja tidak ada
Tidak ada yang bisa diremehkan
Karena kita masih sangat muda
Tetapi wanita disampingmu selalu bersedia menemanimu, besedia bersamamu.
Tetapi para pria sekalian jangan jadikan ini alasan untuk membuatmu menjadi sebuah rongsokan
Seorang lelaki sejati tidak akan membiarkan waita disampingnya menderita

Seorang wanita memang dilahirkan untuk menikmati hidup bagaikan seorang putri."

Tidak ada komentar: